- Αισθητήρες κυλίνδρων
- Teknologi
Teknologi
Ifm menawarkan sensor dengan
Teknologi AMR
Sel AMR terdiri atas lapisan logam MU (perm alloy) yang sangat tipis.
Lapisan alloy nikel-besi memiliki ketebalan misalnya 20 nm. Ketika lapisan ini dipengaruhi medan magnet, tahanan listriknya akan berubah (sama seperti sel GMR). Teknologi AMR memungkinkan jangkauan pendeteksian yang sempit dan histeresis yang kecil. Oleh karena itu, teknologi ini sangat cocok untuk silinder dengan langkah pendek atau untuk aplikasi dengan tingkat presisi yang tinggi.
Teknologi GMR
Sel GMR terdiri atas tiga lapisan material. Dua lapisannya terdiri atas kobalt (magnetik) dan satu lapis tembaga (non-magnetik). Tahanan listrik dari lapisan ini bergantung pada magnetisasinya.
Oleh karenanya, tahanan listrik ini dapat diubah dengan mengaplikasikan medan magnet eksternal. Pengaruh pada tahanan listrik dapat dideteksi dan menyebabkan sensor beralih.
Teknologi GMR sangat andal.
Namun, dalam beberapa kasus yang tidak diinginkan, mungkin terdapat beberapa titik peralihan. Ini dapat terjadi jika magnet permanen yang kuat dipasang pada silinder. Jangkauan pendeteksian (jangkauan ketika sensor beralih karena magnet) sangat luas dan histeresisnya juga besar.
Teknologi Reed
Switch reed terdiri atas dua pelat kontak logam yang saling tumpang tindih. Ketika tidak ada medan magnet, kontak peralihan berada pada status idle. Ini berarti, sirkuit terbuka dalam kondisi normal dan tidak ada arus yang mengalir. Segera setelah medan magnet melebihi kekuatan tertentu, pelat kontak akan tertutup. Hal ini akan memungkinkan arus mengalir. Jika medan magnet kembali melemah, pelat akan terbuka dan switch akan kembali dalam status idle.
Pelat ini terletak dalam sebuah tabung kaca.
Perbandingan sensor AMR, GMR, dan reed mekanis
| AMR | GMR | Reed | |
|---|---|---|---|
 |
 |
 |
|
| Tipe | Keluaran semikonduktor | Keluaran semikonduktor | Kontak reed mekanis |
| Masa pakai | Siklus tidak terbatas | Siklus tidak terbatas | 1 hingga 2 juta siklus |
| Kemampuan pengulangan |  |
|
 |
| Waktu respons | |
|
|
| Sensitivitas | |
 |
|
| Stabilitas suhu | |
|
|
| Reaksi terhadap medan magnet yang kuat | |
Beberapa titik peralihan memungkinkan | Beberapa titik peralihan memungkinkan |
| Kecocokan dengan silinder langkah pendek | |
 |
|
| Sensitivitas terhadap getaran piston |
|
|
|